Kenapa Harga BBM Terus Naik tapi Pertamina Tetap Rugi? Mantan Petinggi BUMN Beri Penjelasan

  • 26 Mei 2022 09:37:13
  • Views: 15

PIKIRAN RAKYAT - Mantan sekretaris BUMN, Said Didu mengomentari dua perusahaan BUMN yang merugi hingga triliunan rupiah.

PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero) mengalami kerugian yang cukup besar, yakni Rp191 triliun dan Rp71 triliun.

Menurut Said Didu meruginya Pertamina dan PLN ini tidak bisa menyalahkan BUMN itu sendiri. Pasalnya, Said Didu menilai ada peran pemerintah yang salah menentukan strategi.

Said Didu lantas menyoroti tumpukan utang Pertamina.

Baca Juga: Siswa 'Menjerit' Kurikulum Pendidikan Terus Berubah: Kami Kewalahan, Kesannya Seperti Uji Coba

Ada yang menarik, kenapa Pertamina menumpuk angka (utang) sebesar itu, Rp191 triliun? Bukan salahnya di Kementerian BUMN saja, kata Said Didu.

Tapi ada keputusan Menteri ESDM tahun 2021 menyatakan bahwa 'seluruh harga BBM itu diatur harus persetujuan Menteri ESDM', kata Said Didu.

Dulu yang diperjualkan oleh Menteri ESDM adalah yang bersubsidi, namun sekarang seluruh BBM, termasuk Pertamax dan Pertalite harus persetujuan Menteri ESDM.

Baca Juga: 15 Daerah Masuk Zona Hijau PMK di Jatim, Pusvetma Siapkan Produksi Vaksin


https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-014566347/kenapa-harga-bbm-terus-naik-tapi-pertamina-tetap-rugi-mantan-petinggi-bumn-beri-penjelasan

Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-014566347/kenapa-harga-bbm-terus-naik-tapi-pertamina-tetap-rugi-mantan-petinggi-bumn-beri-penjelasan
Tokoh



Graph

Extracted

persons Said Didu,
companies ADA,
bumns PLN, PT Pertamina,
products vaksin,
places JAWA TIMUR, rupiah,
cases Zona Hijau,