Contoh Kebijakan Populis Tak Selamanya Manis, Sri Lanka Diambang Kebangkrutan

  • 24 Mei 2022 15:47:38
  • Views: 10

AKURAT.CO, Sudah hampir setahun lamanya, kondisi Sri Lanka sampai saat ini masih dalam keadaan luntang-lantung. Krisis ekonomi yang tak berujung ini menjadikan kondisi negara di selatan India tersebut dipastikan menjadi merana karena bangkrut.

Krisis ekonomi ini merupakan hal yang paling buruk dalam sejarah, tercatat sekitar 22 juta warganya telah dipastikan kesulitan makan, bahan bakar dan obat-obatan. Bahkan mayoritas warga kini tak bisa menikmati listrik seperti sebelumnya.

Diwartakan oleh Warta Ekonomi, pada Senin minggu lalu (16/5/2022), Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe mengumumkan bahwa negara sudah kehabisan bahan bakar minyak, stok dolar, untuk impor bahan pokok, juga sudah habis.

baca juga:

Ia menambahkan bahwa pemerintah juga tak memiliki cadangan dolar untuk mengimpor bahan bakar minyak, meski ada tiga pengiriman BBM yang menanti di luar Pelabuhan Kolombo untuk ditebus.

Kita kehabisan bahan bakar. Pada saat ini stok bahan bakar kita hanya cukup untuk satu hari, ungkap Wickremesinghe seperti dilansir dari AFP.

Dalam beberapa bulan terakhir pun, kondisi Sri Lanka tidak bisa memenuhi kebutuhan bahan dasar. Di ibukota Sri Lanka, Colombo, antrean panjang tidak dapat dihindari karena masyarakat butuh gas, krisis bahan pangan pun menjadi penambah rana sejak dilarangnya impor pupuk kimia pada April 2021 lalu.

Kebijakan ini menyebabkan penurunan drastis hasil panen. Setelah krisis ekonomi terjadi, pemerintah kembali mencabut larangan tersebut dan menjamin ketersediaan pupuk pada musim tanam mendatang.

Sebenarnya apa penyebab dari kebangkrutan Sri Lanka ini?

Bila ditarik ke belakang, penyebab kebangkrutan Sri Lanka berawal dari adanya kebijakan presiden Gotabaya Rajapaksa yang melakukan pemotongan pajak pada masyarakat secara besar-besaran untuk memudahkan rakyat Sri Lanka. Kebijakan Populis yang menyenangkan rakyat, namun disatu sisi menjadi petaka bagi negara, kira-kira itulah yang dialami oleh Sri Lanka.


https://akurat.co/contoh-kebijakan-populis-tak-selamanya-manis-sri-lanka-diambang-kebangkrutan

Sumber: https://akurat.co/contoh-kebijakan-populis-tak-selamanya-manis-sri-lanka-diambang-kebangkrutan
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA,
topics Listrik,
nations India, Sri Lanka,
musicclubs APRIL,