PIKIRAN RAKYAT – Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan melakukan switch over (SO) ke-5 pada 28 Mei 2022.

Kegiatan switch over ini dilakukan untuk menata dan mengondisikan jalur kereta api di Stasiun Manggarai supaya pembangunan dapat dilanjutkan.

Hal ini berdampak pada pola operasi KRL Commuter Line akan mengalami perubahan yang cukup signifikan untuk lintas Bogor dan Bekasi atau lintas Cikarang.

Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten, Rode Paulus, mengatakan, mereka akan memanfaatkan waktu jeda antara jam operasional kereta yang dimulai setelah kereta terakhir beroperasi dan sebelum kereta pertama dimulai perjalanan keesokan harinya.

Baca Juga: Kondisi Tukul Arwana Membaik Setelah 8 Bulan Sakit, Manager: Dipantau Langsung Dokter Terawan

Rode Paulus menegaskan, kegiatan SO 5 tersebut dilakukan dengan cara mengaktifkan jalur sementara untuk jalur satu dan jalur dua, sekaligus menutup jalur tiga.

Selain itu, kegiatan ini juga digunakan untuk menggantikan sistem persinyalan serta memasang dan menggantikan jaringan listrik aliran atas (JLAA) untuk menyesuaikan perubahan jalur.

“Total terdapat 8 titik pengerjaan yang akan dilakukan secara bersamaan saat SO 5 nanti dan akan menyambung jalur satu dan jalur dua yang temporary dengan existing, ucap Rode dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Vice President (VP) Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, turut menjelaskan bahwa untuk KRL Bogor pada kegiatan SO 5 hanya melayani rute Bogor-Jakarta Kota saja, dan kereta Bekasi yang biasanya melayani Jakarta Kota kini langsung ditujukan ke Stasiun Tanah Abang, Senen hingga Jatinegara.