TPA Cipayung Depok Kian Mengkawatirkan, Kepala UPT: Sangat Riskan

  • 24 Mei 2022 06:04:50
  • Views: 4

TEMPO.CO, Depok - Kondisi Tempat Pemrosesan Akhir atau TPA Cipayung Depok semakin mengkhawatirkan. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) TPA Cipayung Ardan Kurniawan pesimistis tempat pembuangan sampah milik Pemerintah Kota Depok itu bisa bertahan hingga sebulan lagi. 

“Sudah sangat riskan ya, mungkin satu bulan lagi juga kita sudah pesimistis, kata Ardan kepada wartawan di Depok, Senin, 23 Mei 2022.

Kekhawatiran Ardan itu dipicu sejumlah kejadian longsoran sampah baik skala kecil maupun skala besar. Kejadian itu menyebabkan operasional truk sampah terganggu.

“Minggu lalu, TPA Cipayung sempat mengalami longsor hingga menyebabkan antrean mobil pengangkut sampah dan pelayanan terganggu, itu bukan yang pertama memang, pernah ada juga longsoran-longsoran kecil, kata Ardan.

TPA Cipayung saat ini hanya memiliki dua dari tiga kolam penampungan yang masih aktif. Kapasitas kedua kolam itu telah mencapai kurang lebih 2,5 juta kubik sampah. Idealnya, tempat sampah yang telah ada berdiri sejak tahun 80-an itu hanya dapat menampung 1,3 juta kubik.

Volume sampah itu menyebabkan gunungan sampah setinggi 20 hingga 25 meter dari atas permukaan tanah.

Dengan kondisi itu, seharusnya TPA Cipayung sudah tidak lagi bisa menampung sampah baru. Namun tempat itu adalah satu-satunya penampungan sampah di Kota Depok.

“Saat ini saja, sampah Depok yang masuk ke TPA Cipayung itu sudah sekitar 1.100 ton per hari sebelumnya mungkin 1.000 ton. Ada peningkatan, kata Ardan.

Harapan satu-satunya adalah Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut-Nambo di Kabupaten Bogor. Jika Kota Depok dapat membuang sampah ke TPPAS Lulut-Nambo, beban TPA Cipayung dapat berkurang.

“Upaya yang sangat realistis itu adalah pengalihan pembuangan ke TPPAS Lulut-Nambo, kata Ardan.

Tapi sampai hari ini, belum mendapatkan informasi dari Pemerintah Provinsi Jawa barat soal pembuangan sampah ke TPPAS Lulut-Nambo. 

Pemprov Jabar sebelumnya menjanjikan Kota Depok bisa membuang sampah ke TPPAS Lulut-Nambo. Janji pertama pada Oktober 2019 namun karena sarana dan prasarana belum siap, akhirnya janji kedua diberikan pada Februari 2020.

Bulan Februari 2020 kembali diundur sehingga diberikan lagi janji di bulan Februari 2022, tapi kembali diundur lagi dan sampai hari ini Depok belum bisa buang sampah ke TPPAS Lulut-Nambo. Akibatnya Kota Depok hanya bisa mengandalkan TPA Cipayung, meski sudah kritis.  

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Baca juga: Gugat Pemda Depok Soal TPA Cipayung, Warga: Kami Tak Ingin Perang


https://metro.tempo.co/read/1594499/tpa-cipayung-depok-kian-mengkawatirkan-kepala-upt-sangat-riskan

Sumber: https://metro.tempo.co/read/1594499/tpa-cipayung-depok-kian-mengkawatirkan-kepala-upt-sangat-riskan
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA,
topics longsor,
places JAWA BARAT,
cities Bogor, Cipayung, Depok,