NGAMPRAH, AYOBANDUNG.COM -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB) diminta segera memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa titik. 

Salah satunya di Jalan Raya Kampung Cibanteng, Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor, yang dijalankan aksi pencabulan oleh sopir angkot jurusan Cijenuk-Cilili terhadap bocah di bawah umur. 

Diketahui, seorang sopir angkot jurusan Cijenuk-Cililin KBB bernama Deri Aryanto (32) diringkus polisi usai melakukan aksi bejat pencabulan terhadap seorang bocah berumur 15 tahun. 

Baca Juga: Bupati Cianjur Akan Tertibkan Perda Larangan Poliandri

Deri melancarkan aksinya dengan modus menawarkan tumpangan gratis kepada korban yang hendak pergi dari Cipongkor menuju kawasan Cililin. Usai korban menerima tawaran itu, Deri memperkosa secara brutal korban di jalan sepi Kampung Cibanteng, Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor. 

Kita imbau kepada aparat kewilayahan di desa bersama masyarakat untuk intens patroli ronda malam di jalan-jalan sepi. Selain itu kita harap ada penerangan jalan PJU, kata Camat Cipongkor, Yayat Ruhiyat, Senin 23 Mei 2022.

Yayat mengaku prihatin terhadap kejadian tersebut. Apalagi korban pencabulan lebih dari satu orang. Dirinya juga meminta Dishub gencar melakukan penertiban terhadap angkot dan para sopir guna memberi rasa aman bagi penumpang. 

Baca Juga: Oppo Reno 7 Update Harga Mei 2022, Cek Rekomendasi HP Oppo Terbaru Bulan Ini

Dishub harus memastikan bukan saja kelengkapan legal formal kendaraan. Tapi juga ikut memberikan pembinaan kepada para sopir angkot agar kejadian ini tidak terulang, tambah Yayat. 

Sebelumnya, Kepala Dishub KBB, Lukmanul Hakim mengatakan, adanya aksi pemerkosaan di dalam angkot tersebut nantinya akan menjadi bahan evaluasi bagi Dishub supaya hal yang sama tidak kembali terjadi dikemudian hari.