CIANJUR, AYOBANDUNG.COM — Kiayi Deden Ustman Ridwan terpilih menjadi Ketua Tanfidziah NU Kabupaten Cianjur masa bakti 2022-2027 pada Konferensi Cabang Ke-XVIII PCNU Kabupaten Cianjur.

Pelaksanaan Konferensi Cabang Ke-XVIII PCNU Kabupaten Cianjur salah satu agendanya pemilihan Ketua Rois Syuriyah dan Ketua Tanfidziah PCNU berlangsung alot.

Diawali pemilihan Ketua Rais Syuriyah melalui mekanisme dalam sidang AHWA lima ulama sepuh, lalu terpilih KH Kamali Abdul Ghani.

Sementara itu, Kiai Deden Utsman terpilih dalam sistem pemilihan langsung. Dari 32 suara Majlis Wakil Cabang (MWC), sebanyak 16 orang memilih Kiai Deden Utsman dan K.H. Dadang Farid mendapatkan 15 suara serta 1 suara abstain.

Sesuai ketentuan tata tertib Konfercab, calon yang terpilih dengan suara terbanyak ditetapkan sebagai Ketua Tanfidziyah, setelah sebelumnya disetujui oleh Rois Syuriah terpilih. 

Baca Juga: Terkait Kasus RSHS, Dinkes Kota Bandung Imbau Faskes Tingkatkan Edukasi dan Komunikasi

KH Kamali Abdul Ghani, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Ittihad Karangtengah, sebelumnya juga adalah Rois Syuriah PCNU Cianjur. 

Sedangkan, KH Deden Utsman Pimpinan Pondok Pesantren Al-I'tishom, Warung Kondang, sebelumnya adalah Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Cianjur. 

Duet alumni Pondok Pesantren Lirboyo, Jawa Timur ini akan memimpin PCNU Cianjur dalam lima tahun ke depan.