Waduh! Eropa Mulai Kelimpungan Gegara Blokade Gas Rusia

  • 23 Mei 2022 16:47:37
  • Views: 5

AKURAT.CO, Rusia sudah makin serius menata balas dendamnya ke negara-negara Eropa. Hal ini dilihat dari mulai banyaknya sanksi balasan yang diterapkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin demi menggempur balik berbagai embargo karena melakukan invasi ke Ukraina.

Serangan balas dendam tersebut ialah mulai menghentikan pasokan gasnya ke Eropa. Diketahui, selama ini negara-negara Eropa menggantungkan pasokan energinya dari gas yang diimpor Rusia. Selain Rusia, Eropa juga mengimpor dari negara tetangga yang berada di Timur Tengah, namun karena harga yang mahal dan biaya yang cukup tinggi, secara praktis mereka menjadi ketergantungan kepada Rusia.

Di laporan yang dirilis oleh lembaga penelitian Bruggel, Eropa nampaknya harus persiapkan diri bila Rusia sudah mulai serius untuk menghentikan aliran gasnya. Hal itu lantaran dampak buruk akan segera menanti mereka, seperti macetnya kegiatan perekonomian hingga banyaknya orang yang akan mati karena kedinginan.

baca juga:

Gas di Eropa sendiri banyak digunakan untuk bahan bakar berbagai kebutuhan. Mulai dari industri sampai ke yang paling sederhana menyalakan penghangat ruangan di rumah-rumah. Negara-negara di Benua Biru itu juga kemungkinan akan kembali menggunakan bahan bakar konvensional lama seperti batu bara dan pembangkit nuklir. Penggunaan batu bara disebut memiliki konsekuensi besar untuk iklim di dunia, apalagi Eropa sendiri menjadi pelopor untuk meninggalkan energi tak ramah lingkungan tersebut.

Uni Eropa nantinya akan menanggung biaya yang cukup untuk mendapatkan gas dan ada potensi hancurnya kegiatan ekonomi, pasokan listrik yang terganggu dan orang-orang kedinginan, kata peneliti Bruegel dikutip dari CNN.

Sekadar informasi, saat ini 40% pasokan gas alam Eropa berasal dari Rusia. Aliran gas itu mengalir ke berbagai negara mulai dari Jerman, Austria, Hungaria, Slovenia dan Slovakia sampai Polandia. Jika pengiriman gas dari Rusia terhenti. Maka Eropa akan kehilangan sekitar 10%-15% pasokannya, bahkan lebih.

Pemerintah Rusia menegaskan pembeli gas dari negara lain harus menyetorkan Euro atau Dolar AS ke rekening di bank swasta Rusia Gazprombank. Dari situ Euro atau Dolar AS akan dikonversi menjadi Rubel baru lah transaksi gas bisa dilakukan.Memang tujuan pemerintah Rusia mengeluarkan aturan pembayaran menggunakan Rubel adalah untuk membantu melindungi ekonomi Rusia dari dampak sanksi sementara yang diberlakukan oleh negara-negara Eropa.

Sejauh ini, ancaman dari negara beruang merah ini bukanlah hal yang enteng. Beberapa negara sudah mengalami penyetopan pasokan gas karena enggan membayar dengan Rubel. Mulai dari Polandia, Bulgaria dan Finlandia.[]


https://akurat.co/waduh-eropa-mulai-kelimpungan-gegara-blokade-gas-rusia

Sumber: https://akurat.co/waduh-eropa-mulai-kelimpungan-gegara-blokade-gas-rusia
Tokoh



Graph

Extracted

persons Vladimir Putin,
companies ADA,
topics Listrik,
products Batu Bara, dolar AS,
nations Austria, Bulgaria, Finlandia, Jerman, Polandia, Rusia, Slovenia, Ukraina, Uni Eropa,