Cerita Dedy, Peserta UTBK SBMPTN Tetap Ikut Ujian Pakai Kursi Roda Pasca Operasi

  • 23 Mei 2022 15:03:33
  • Views: 13

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) di Universitas Jember (Unej) 2022 diikuti oleh siswa yang sakit setelah mengalami kecelakaan. Dedy Yusuf mengikuti ujian di Fakultas Hukum Unej dengan kondisi otot Anterior Cruciate Ligaments (ACL) lutut kaki kirinya robek. Dia harus menahan sakit selama mengikuti UTBK mengingat dirinya masih dalam masa pemulihan.

Pelajar lulusan SMA Negeri 2 Lumajang itu bertekad tetap mengikuti UTBK SBMPTN 2022 di Pusat UTBK Universitas Jember agar diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) impiannya demi mengangkat martabat keluarganya. Kaki kiri saya tidak bisa menekuk sempurna saat duduk, masih terasa sakit, sesekali harus selonjor, katanya seperti dilansir di laman resmi Unej pada Senin, 23 Mei 2022.

Tetap Gigih Mengikuti Ujian

Sebelum ujian dimulai, Dedy bercerita mengenai cedera yang dialaminya pada September 2021. Dia mengalami kecelakaan saat hendak ke sekolah. Dia jatuh saat mengeluarkan motor dengan posisi kaki kiri di bawah karena terburu-buru.

Semenjak itu lutut kaki kirinya terasa sakit, namun dibiarkan saja karena dia mengira hanya keseleo. Dia bahkan masih bermain basket di sekolah. Namun, rasa sakit tersebut tidak hilang, malah semakin menjadi. Beragam cara sudah ditempuh Dedy agar pulih, termasuk berobat secara alternatif.

Dari hasil pemeriksaan dengan alat MRI, diketahui jika otot Anterior Cruciate Ligaments (ACL) di lutut kaki kirinya robek dan harus segera dioperasi. Akhirnya anak kedua dari tiga bersaudara itu menjalani operasi di rumah sakit pada April 2022.

Seusai menjalani operasi, Dedy harus menjalani pemulihan dengan cara mengikuti serangkaian proses fisioterapi. Dokter memperkirakan jika semua sesi fisioterapi yang diagendakan diikuti, maka Dedy akan pulih enam bulan lagi.

Dan selama menjalani fisioterapi, Dedy terus giat belajar agar impiannya kuliah di Program Studi Statistik di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menjadi kenyataan. Dia rela menggunakan bus menuju Jember dari Lumajang dengan diantar oleh pamannya.

Dia bersama pamannya naik bus dibantu oleh penumpang lainnya dengan cara dibopong masuk ke bus. Saya harus tetap kuat sebab saya ingin tetap mengikuti UTBK SBMPTN supaya nantinya bisa membantu keluarga, katanya.

Pelajar lulusan SMAN 2 Lumajang tersebut mendaftarkan diri melalui jalur SBMPTN tahun 2022 dengan fasilitas Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) dan ibunya berprofesi sebagai petani.

Fasilitasi Peserta yang Sakit

Untuk memfasilitasi kebutuhan peserta yang kondisinya tak sehat, panitia menyediakan kursi roda yang sudah diberi papan di bagian bawah agar kaki kiri Dedy dapat berselonjor. Panitia juga memindahkan posisinya yang semula ada di deretan komputer bagian tengah, ke komputer yang ada di bagian belakang agar yang Dedy bisa bergerak lebih leluasa.

Wakil Rektor I Unej Slamin menjelaskan sebelum UTBK SBMPTN 2022 dimulai, Dedy mengirimkan surel ke Bagian Humas yang menceritakan kondisinya yang masih dalam masa pemulihan akibat cedera. Kemudian surat elektronik tersebut ditindaklanjuti, sehingga pihaknya meminta Bagian Humas menghubungi Dedy guna mengetahui apa yang dia butuhkan saat menjalani UTBK.

Prinsipnya kami berusaha melayani peserta yang membutuhkan layanan khusus agar tetap bisa mengikuti UTBK dengan lancar. Bagi peserta penyandang disabilitas atau mengalami kendala, silahkan menghubungi Bagian Humas Unej, katanya.

Dia berharap kegigihan Dedy berjuang untuk mengikuti UTBK SBMPTN bisa membuahkan hasil karena tekad dan semangatnya yang sangat kuat memotivasinya untuk mengikuti ujian, meskipun kondisi kakinya sakit.

Baca juga: Kominfo Buka Beasiswa S2 untuk Umum dan PNS


https://tekno.tempo.co/read/1594318/cerita-dedy-peserta-utbk-sbmptn-tetap-ikut-ujian-pakai-kursi-roda-pasca-operasi

Sumber: https://tekno.tempo.co/read/1594318/cerita-dedy-peserta-utbk-sbmptn-tetap-ikut-ujian-pakai-kursi-roda-pasca-operasi
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA,
institutions Universitas Jember,
products KIP,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta, JAWA TIMUR,
cities Jember, Lumajang,
cases kecelakaan,
musicclubs APRIL,