Merdeka.com - Sopir bus yang terlibat dalam kecelakaan beruntun di Kabupaten Ciamis menyerahkan diri ke polisi. Saat ini, ia dalam pemeriksaan untuk mengetahui insiden yang terjadi hingga menewaskan empat orang itu.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, sopir bus itu berinisial IY. Saat kecelakaan terjadi, ia membawa puluhan peziarah.

Saat kejadian dia kabur, tapi lapor ke pihak PO Bus. Setelah itu ia menyerahkan diri didampingi dari pihak PO bus. Sekarang sedang diperiksa, kata Ibrahim, Senin (23/5).

2 dari 2 halaman

Belum Ada Tersangka

Sejauh ini, pihak kepolisian belum menetapkan tersangka. Selain memeriksa sopir, penyelidikan terus berlangsung. Pemeriksaan pun akan dilakukan terhadap bengkel bus.

Harus ada pemeriksaan mendalam untuk mengetahui faktor-faktor kecelakaan. Bengkel-bengkelnya juga perlu diambil keterangan, kata dia.

Diberitakan sebelumnya, empat orang meninggal dunia akibat tabrakan beruntun yang terjadi di Tanjakan Pari Panjalu, Kabupaten Ciamis. Peristiwa yang terjadi pada akhir pekan lalu itu bermula saat Bus PO Pandawa yang membawa rombongan peziarah kehilangan kendali saat di jalanan menurun dari arah Utara atau Panjalu menuju arah Selatan atau Panumbangan.

Bus menabrak satu mobil yang sedang berhenti di lajur sebelah kiri. Laju bus tak lantas berhenti. Sepeda motor dan mobil Box dari arah berlawanan hingga rumah pun turut tertabrak.

Selain empat orang meninggal dunia, 21 orang luka-luka dibawa ke Puskesmas Panjalu. Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jabar telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) ke lokasi kecelakaan.