Gerbang Tami, jadi terobosan Sukoharjo cetak petani muda

  • 22 Mei 2022 19:35:56
  • Views: 13

Sumber foto: Deni Suryanti/elshinta.com.

Elshinta.com - Dorong regenerasi petani, Pemerintah Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah mendeklarasikan petani milenial guna mendukung program gerakan membangun petani milenial (Gerbang Tami). Hal ini sebagai upaya mempertahankan predikat Sukoharjo sebagai salah satu lumbung pangan nasional. Terlebih sektor pertanian masih menjadi andalan daerah dan berpotensi besar dengan penerapan sistem pertanian modern.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Bagas Windaryatno mengatakan, jumlah petani muda atau milenial di Sukoharjo saat ini tergolong minim. Hanya sekitar 7 persen dan sisanya adalah petani tradisional yang usianya sudah cukup tua. Sementara pengelolaan lahan saat ini dituntut menyesuaikan perkembangan teknologi. Dan anak muda yang paling mudah menyesuaikan diri dengan teknologi tersebut.

Maka, lanjut Bagas, kebutuhan regenerasi petani sifatnya mendesak. Pihaknya akan melatih dan menyeleksi sekitar seribu petani muda diseluruh Sukoharjo. Program Gerbang Tami ini menjadi inovasi sektor pertanian di Sukoharjo yang akan memenuhi sumber daya manusia (SDM).   

Target kami merekrut 1.000 petani muda. Para petani milenial ini yang akan meneruskan menggarap lahan pertanian yang ada di Sukoharjo secara lebih modern. Kedepan, kesejahteraan petani meningkat dan para generasi muda tertarik menjadi petani, kata Bagas seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Minggu (22/5). 

Dikatakan Bagas, dinas menyediakan 100 orang penyuluh pertanian dengan pemahan teknologi pertanian yang baik. Mereka disediakan mendapingi petani muda yang nantinya berminat gabung dengan Gerbang Tami.

Dorongan pemerintah daerah dalam mencetak petani milenial dibarengi dengan peraturan bupati (Perbup). Kemudian, memasukkan potensi pertanian ke sistem pendidikan formal sebagai muatan lokal. Penyuluh pertanian ini akan masuk ke sekola-sekolah memperkenalkan potensi pertanian dilingkungannya. Dengan harapan mampu menumbuhkan minat menjadi petani milenial, memberdayakan lahan pertaniannya sendiri.

Ada muatan lokal potensi pertanian dalam pendidikan formal kami. Para penyuluh pertanian yang akan mengenalkan sejak dini kepada siswa sekolah untuk menjadi petani, tambahnya.

Kepala Badan Penyuluh dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia Idha Widi Arsanti mengatakan, deklarasi petani milenial di Graha Satya Praja Sukoharjo hari ini merupakan terobosan baru. Kementerian Pertanian mencatat ada sangat banyak orang keluar bekerja di sektor pertanian setiap tahun. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor seperti usia sudah tua, petani tidak menguntungkan, petani tidak keren dan lainnya.

Deklarasi petani muda di Sukoharjo bisa merubah image petani itu bagus dan keren. Keberadaan para milenial ini kedepan meningkatkan produktifitas lahan, katanya.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani menyampaikan, sektor pertanian adalah sektor prioritas dengan jumlah pintu pasar paling banyak di dunia. Sektor pertanian Indonesia harus didukung dengan sumber daya manusia yang unggul, yang mampu berinovasi dan beradaptasi dengan teknologi yang semakin maju sekarang ini.

Kondisi riil yang terjadi saat ini masih terdapat ketimpangan jumlah antara petani muda dengan petani tua, dimana di Kabupaten Sukoharjo sendiri hanya terdapat kurang lebih 7,3 persen petani muda dan sisanya didominasi petani tua.

Agar percepatan peningkatan peran petani muda dibidang pertanian dapat segera dicapai maka perlu membangun sinergitas antar petani milenial dalam wadah berupa jaringan petani milenial Kabupaten Sukoharjo. Melalui jaringan petani milenial diharapkan dapat menjadi tempat untuk saling berkomunikasi, bertukar informasi dan menjadi sarana kolaborasi antar petani milenial lintas komoditas.

Seluruh stakeholder harus memberikan dukungan pada program regenerasi petani ini, ungkapnya.


https://elshinta.com/news/268843/2022/05/22/gerbang-tami-jadi-terobosan-sukoharjo-cetak-petani-muda

Sumber: https://elshinta.com/news/268843/2022/05/22/gerbang-tami-jadi-terobosan-sukoharjo-cetak-petani-muda
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA,
fasums lumbung pangan,
nations Indonesia,
places JAWA TENGAH,
cities Sukoharjo,