Merdeka.com - Tim SAR gabungan, berhasil menemukan Eneng (30) dalam keadaan meninggal dunia usai tertimbun longsor di Kampung Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, sejak Sabtu (21/5) malam.

Jasad Eneng ditemukan Minggu (22/5) sekitar pukul 13.30 WIB, menyusul tiga korban tertimbun lainnya yang juga ditemukan meninggal dunia, yakni Duduh (40), Uum (70) dan Nafis (4).

Alhamdulillah sudah ditemukan keempat korban yang tertimbun. Seluruh jenazah kami bawa ke RS Polri Kramat Jati, setelah serah terima dengan keluarga para korban, kata Penata Bencana Muda BPBD Kabupaten Bogor, M Adam.

Dengan ditemukannya jasad Eneng, sejak pukul 13.40 WIB, operasi SAR pun dihentikan, untuk kemudian dilakukan penanganan pasca bencana.

Nanti kami berkoordinasi lagi dengan stakeholder terkait untuk penanganan pasca bencananya, kata Adam.

Sebelumnya, Tim SAR kesulitan mencari titik terakhir korban sebelum tertimbun longsor. Pasalnya, material longsoran berupa beton tembok penahan tanah (TPT), cukup besar dan berat.

Tadi sebelum isoma, kami sudah mencium bau-bau mayat. Setelah isoma kami lanjutkan pencarian di titik yang sudah ditentukan dan alhamdulillah sudah berhasil dievakuasi, jelas Adam.

Adam mengungkapkan, saat ditemukan tubuh Eneng terjepit sepeda motor. Berdasarkan denah rumah yang diketahui dari warga sekitar, Eneng berada di teras rumah.

Kalau dari denah rumah yang kami dapat, itu posisinya di depan, di teras. Karena rumah itu, menghadap tebingan yang longsor, kata dia. [noe]

Baca juga:
Tiga Korban Longsor di Cijeruk Bogor Ditemukan Meninggal Dunia, Satu Masih Dicari
Kesaksian Warga Bogor saat Rumah Diterjang Longsor: Air Keluar Saya Lari ke Dapur
Empat Warga Bogor Tertimbun Tanah Longsor, Satu Korban Berhasil Dievakuasi
Jalan Sinjai-Malino Longsor, Pemudik Balik ke Makassar Diimbau Pilih Jalur Alternatif
Jalan Mamuju-Mamasa Sulbar Tertutup Longsor Setinggi Enam Meter
Terdampak Longsor, Jalan Utama Bandung-Subang di Ciater Macet