IDXChannel – Sumber kekayaan Ahmad Sahroni dan bisnisnya selalu menjadi perbincangan banyak media. Bisnis dan kekayaan bisnis Ahmad Sahroni juga bisa dilihat dari laporan kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2020, total aset yang dilaporkan mencapai Rp227 miliar.

Dalam laporannya, ia memiliki dua aset, yaitu 14 tanah dan bangunan serta 15 kendaraan, beberapa di antaranya adalah mobil mewah.

Kekayaan dan Aset Ahmad Sahroni

Tanah dan Bangunan

Sebagai seorang pengusaha, itu wajar baginya untuk menjadi kaya dan bengkok. Dalam LHKPN, Ahmad Sahroni memiliki 14 bidang tanah dan bangunan yang sebagian besar berada di wilayah Jakarta dengan nilai tertinggi yaitu satu bidang tanah dan satu bangunan dengan luas 148.4 m2/200 m2 di kawasan Jakarta Pusat dengan nilai sekitar Rp20,9 miliar.

Sementara itu, Ahmad Sahroni juga melaporkan 3 bidang tanah di  Jakarta Utara masing-masing senilai Rp825 juta.

Adapun beberapa tanah dan bangunan Ahmad Sahroni, yaitu:
1. Tanah dan bangunan seluas 103.46 m2/70 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp1,9 miliar.
2. Tanah dan bangunan seluas 138 m2/100 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp825 juta.
3. Tanah dan bangunan seluas 110 m2/100 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp825 juta.
4. Tanah dan bangunan seluas 200 m2/100 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp3,5 miliar.
5. Tanah dan bangunan seluas 148.4 m2/200 m2 di Kab/ Kota Jakarta Pusat, hasil sendiri senilai Rp20,9 miliar.
6. Tanah dan bangunan seluas 72 m2/50 m2 di Kab/ Kota Badung, hasil sendiri senilai Rp15,9 miliar.
7. Tanah dan bangunan seluas 131 m2/131 m2 di Kab/ Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri senilai Rp13,1 miliar.
 8. Tanah dan bangunan seluas 208 m2/100 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp3,1 miliar.
9. Tanah dan bangunan seluas 194 m2/90 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp2,1 miliar.

10. Tanah dan bangunan seluas 100 m2/90 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp825 juta.
11. Tanah dan bangunan seluas 131.8 m2/90 m2 di Kab/ Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri senilai Rp13,1 miliar.
12. Tanah seluas 4.27 m2 di Kab/ Kota Jakarta Pusat, hasil sendiri senilai Rp4,9 miliar.
13. Tanah dan bangunan seluas 77 m2/60 m2 di Kab/ Kota Jakarta Pusat, hasil sendiri senilai Rp8,4 miliar.
14. Tanah dan bangunan seluas 100 m2/100 m2 di Kab/ Kota Jakarta Utara, hasil sendiri senilai Rp3,6 miliar. 

Alat Transportasi dan Mesin

Selain lahan, Ahmad Sahroni juga menyebutkan ada 15 mobil yang sebagian merupakan mobil mewah, seperti Ferrari 488 tahun 2016 yang ditaksir harganya Rp11 miliar. Meskipun terendah, itu adalah Civic 1989, diperkirakan Rp45 juta. Berikut kendaraan yang dilaporkannya :

1. Mobil Ferari 488 tahun 2016, hasil sendiri Rp11 miliar.
2. Mobil Toyota Fortuner 27SRZ tahun 2017, hasil sendiri Rp574,75 juta.
3. Mobil Ferari 366 tahun 2012, hasil sendiri Rp6 miliar.
4. Mobil BMW 1,8 tahun 2017, hasil sendiri Rp2,9 miliar.
5. Mobil Porsche 9E3 RS tahun 2016, hasil sendiri Rp7,9 miliar.
6. Motor Yamaha Sport tahun 2016, hasil sendiri Rp840 juta.
7. Mobil Honda Civic tahun 1989, hasil sendiri Rp45 juta.
8. Mobil Mercedes Benz E320 tahun 1986, hasil sendiri Rp70 juta.
9. Mobil Tesla X75D tahun 2018, hasil sendiri Rp2,8 miliar.
10. Mobil Mercedes Benz 280E tahun 1986, hasil sendiri Rp35 juta.
11. Mobil Honda Odyssey tahun 2007, hasil sendiri Rp120 juta.
12. Mobil Honda Civic LX tahun 1990, hasil sendiri Rp30 juta.
13. Mobil Mercedes Benz 420 Eagle Sel tahun 1986, hasil sendiri Rp150 juta.
14. Mobil Toyota Crown Royal 3.0 AT tahun 2005, hasil sendiri Rp160 juta.
15. Mobil Mustang Sedan tahun 1967, hasil sendiri Rp150 juta. (SNP)