Beri Indonesia Jatah Jemaah Haji Paling Banyak, Ini Kata Menteri Arab Saudi

  • 21 Mei 2022 12:04:26
  • Views: 14

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara dengan jatah jemaah haji paling banyak yang diberikan pemerintahnya tahun ini. Hal itu, menurut dia, membuktikan bahwa Indonesia memiliki tempat istimewa bagi Arab Saudi.

“Indonesia mendapat tempat istimewa di warga dan Pemerintah Arab Saudi, kata Tawfiq saat bertemu dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Jumat kemarin, 21 Mei 2022.

Pertemuan tersebut digelar di Kantor Kementerian Haji dan Umrah, Jeddah, Arab Saudi. Yaqut melawat ke Arab untuk memastikan kesiapan dan kualitas layanan yang diberikan kepada jamaah haji Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Yaqut Cholil Quomas memastikan bahwa Indonesia akan mengikuti seluruh protokol kesehatan yang ditetapkan Arab Saudi untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan para jemaah haji.

“Pemerintah Indonesia akan mengikuti peraturan Pemerintah Arab Saudi, termasuk terkait protokol kesehatan. Kami yakin semua itu diterapkan demi memberikan kenyamanan, termasuk bagi jemaah haji Indonesia, kata Yaqut dalam keterangan resminya.

Indonesia mendapatkan kuota jemaah haji sebanyak 100.051 orang pada tahun ini. Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag Saiful Mujab menyatakan saat ini telah terdapat 89.715 jamaah yang telah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan per Jumat sore, 20 Mei 2022. Proses pelunasan dan konfirmasi keberangkatan bagi jamaah haji 1443 H/2022 M, kata Saiful telah dibuka selama dua pekan terakhir, 9 – 20 Mei 2022.

“Artinya, sudah 97,26 persen dari kuota jamaah haji reguler yang berjumlah 92.246, kata Saiful Mujab.

Dia mengatakan, angka tersebut belum termasuk kuota Petugas Haji Daerah dan pembimbing yang berasal dari KBIHU. Dalam waktu yang bersamaan, Saiful menyatakan, Kementerian Agama telah memberi kesempatan bagi jamaah untuk melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan dengan status cadangan.

Total ada 12.294 jamaah dengan status cadangan telah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan. “Jadi, sisa kuota yang berjumlah 2.531 ini diisi oleh jamaah cadangan yang telah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan yang jumlahnya mencapai 12.294, ucapnya. Menurutnya, konfirmasi keberangkatan harus dilakukan oleh jemaah yang sudah melunasi Bipih pada dua tahun lalu.

Arab Saudi sempat menutup pintu bagi jemaah haji dan umrah karena pandemi Covid-19 dalam dua tahun terakhir. Tahun ini merupakan pertama kalinya Arab membuka kembali pintu untuk jemaah haji di era pandemi.

Indonesia akan memberangkatkan kloter pertama jemaah Haji tahun 2022 pada 4 Juni 2022. Kloter terakhir akan berangkat pada 3 Juli 2022. Kementerian Agama memastikan para jemaah akan mendapatkan akomodasi yang memadai, termasuk fasilitas kesehatan jika nantinya ada jemaah haji yang terkena Covid-19 selama menjalani ibadah. Kemenag menyatakan telah menyediakan fasilitas isolasi mandiri dengan kapasitas mencapai seribu orang.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini. 


https://nasional.tempo.co/read/1593673/beri-indonesia-jatah-jemaah-haji-paling-banyak-ini-kata-menteri-arab-saudi

Sumber: https://nasional.tempo.co/read/1593673/beri-indonesia-jatah-jemaah-haji-paling-banyak-ini-kata-menteri-arab-saudi
Tokoh







Graph

Extracted

persons Fachrul Razi, Yandri Susanto, Yaqut Cholil Qoumas,
companies ADA, Google,
ministries DPR RI, Kemenag, Komisi VIII DPR,
topics haji, Protokol Kesehatan,
events Ibadah Haji,
nations Arab Saudi, Indonesia,
places DKI Jakarta,
cities Jeddah, Senayan,
cases covid-19,
musicclubs APRIL,