Anies Lepas Ekspor Perdana 19 Ton Beras ke Arab Saudi

  • 21 Mei 2022 05:18:28
  • Views: 8

MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membuat sejarah baru dengan melakukan ekspor perdana beras merek FS Yasamin ke Riyadh, Arab Saudi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin kegiatan pelepasan ekspor kontainer yang mengangkut 19 ton beras menuju Negeri Petro Dollar tersebut. Kegiatan ini terkait kerja sama Perdagangan Komoditi Ekspor antara PT Food Station dengan PT AL Raqeeb Universal Group.

Baca Juga

Anies Paparkan Proyek MRT Fase 3 dan 4 ke Pengusaha Inggris

Pelepasan ekspor beras itu dilakukan di gudang BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya, Kompleks Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (20/5).

Ini adalah peristiwa bersejarah karena untuk pertama kalinya kita mengekspor beras ke Saudi Arabia. Tuntutan kualitas yang tinggi mengharuskan kerja keras, persiapan yang panjang. Insya Allah ini akan diikuti dengan lebih banyak lagi ekspor dari kita untuk berbagai belahan dunia, ujar Anies di Jakarta Timur pada Jumat (20/5).

Sebanyak 19 ton beras yang siap diekspor ke Arab Saudi. Foto: Humas Pemprov DKI

Anies mengatakan, bahwa Indonesia adalah salah satu tempat produksi hasil pangan yang luar biasa melimpah. Maka dari itu, lanjut Anies, harus dikelola dengan baik sehingga ini menjadi berkah, memberikan manfaat domestik dan bisa meningkatkan kesejahteraan domestik dengan memanfaatkan pasar internasional.

Baca Juga

Tito Siapkan Pengganti Anies di DKI, Jokowi yang Memutuskan

Pemprov DKI berbangga hati dapat ekspor perdana beras FS Yasamin ke Riyadh, Arab Saudi. Karena selain memenuhi kebutuhan beras warga Jakarta dan sekitarnya, Pemda DKI juga dapat merealisasikan ekspor beras long grain dengan varietas IR-64 Ciherang untuk memenuhi permintaan Arab Saudi. Budi daya beras tersebut ditanam di Indramayu, Jawa Barat, dan dilakukan panen pada awal tahun 2022.

Pelepasan ekspor beras FS Yasamin sebanyak 1 (satu) kontainer 20 (dua puluh) feet ke Riyadh Arab Saudi hari ini adalah penanda bahwa produk FS Yasamin dapat diterima dan diserap di pasar Internasional khususnya Arab Saudi, ucap Anies.

Ia menyampaikan, Jakarta tidak memiliki lahan yang cukup luas untuk bisa memanen padi, namun menariknya Jakarta dapat memasok kebutuhan beras bagi warganya, mendistribusikan beras ke luar negeri, bahkan PT Food Station Tjipinang Jaya yang merupakan BUMD milik Pemprov DKI Jakarta menjadi pusat perdagangan beras terbesar di Asia Tenggara.

Hal itu terjadi karena Jakarta disupply oleh daerah-daerah penyangga dalam memenuhi kebutuhan beras warganya, utamanya daerah-daerah yang menghasilkan surplus beras. Kendati demikian, Jakarta tidak hanya menerima beras-beras tersebut dengan kualitas baik, tetapi juga memikirkan kesejahteraan para petani.

Pelepasan ekspor beras perdana ini menjadi momentum Pemprov DKI Jakarta melalui PT Food Station Tjipinang Jaya untuk mengembangkan usahanya di pasar pangan internasional, khususnya wilayah Arab Saudi dan Timur Tengah, pungkasnya. (Asp)

Baca Juga

Anies dan Mendag Inggris Bahas Kerja Sama Bangun MRT Jakarta


https://merahputih.com/post/read/anies-lepas-ekspor-perdana-19-ton-beras-ke-arab-saudi

Sumber: https://merahputih.com/post/read/anies-lepas-ekspor-perdana-19-ton-beras-ke-arab-saudi
Tokoh





Graph

Extracted

persons Anies Baswedan, joko widodo,
companies PT MRT Jakarta,
ministries Kemendag, Pemprov DKI Jakarta,
bumns BUMD,
topics ekspor,
products Beras, MRT,
nations Arab Saudi, Indonesia, Inggris,
places DKI Jakarta, JAWA BARAT,
cities Cipinang, Indramayu, Riyadh,