JAKARTA, KRJOGJA.com – Salah satu pembelajaran dari kerja-kerja di tingkat lokal dalam upaya pengurangan risiko bencana (PRB) adalah pentingnya peranan dan kepemimpinan perempuan.

Untuk menyuarakan hal tersebut, Forum Perempuan dalam Penanggulangan Bencana bekerja sama dengan Koalisi Masyarakat Sipil untuk Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022, Jumat (20/5/2022) menyampaikan pernyataan tertulis yang ditujukan kepada pemerintah Indonesia.

Potensi perempuan untuk mengambil peranan lebih besar dalam upaya PRB tersebut mendapat respons positif Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati.

“Perempuan cenderung mempunyai sense of crisis yang lebih baik dan sikap kehati-hatian yang umum dimiliki perempuan sangat penting dalam hal kebencanaan. Dengan kelebihan ini, perempuan dan laki-laki perlu bahu-membahu membangun kesiapan sosial melalui peringatan dan aksi dini, untuk bersama-sama mewujudkan cita-cita nol korban (zero victim), ungkap Dwikorita menanggapi pernyataan tersebut.

Koordinator Forum Perempuan dalam Penanggulangan Bencana, Nuraini Rahma Hanifa mengharapkan, bersama-sama perempuan dapat keluar dari kotak kerentanan dan menjadi garda depan ketangguhan bangsa dalam upaya pengurangan risiko bencana.