Muktamar VI PITI Usung Persatuan Umat

  • 21 Mei 2022 01:18:29
  • Views: 4

MerahPutih.com - DENTUM suara gong tiga kali membuka Muktamar Ke-VI Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) di Hotel Golden Boutique, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (20/5).

Muktamar kali keenam mengusung tema Dengan Semangat Islam Rahmatan Lil-Alamin PITI Mengawal Pluralisme untuk NKRI tersebut dihadiri Plt Ketua Umum PITI Denny Sanusi, Sekretaris Direktorat Jenderal Bimas Islam Muhammad Fuad Nasar, 20 Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PITI se-Indonesia, para senior PITI, antara lain Jusuf Hamka, Ali Karim, Eddy Sulaeman, dan Anda Hakim, juga para tokoh perwakilan organisasi lintas agama.

Digelar dari tanggal 20-22 Mei 2022, Muktamar Keenam PITI selain jadi ajang silaturahmi para pengurus dari pelbagai daerah dengan para senior, pemerintah, dan tokoh lintas agama dan selama dua tahun terakhir tak bisa dilakukan imbas pandemi COVID-19, juga akan melangsungkan pemilihan ketua umum baru.

Baca Juga:

Ucapkan Selamat Idul Fitri, Kapolri: Momentum Perkuat Persatuan

Saya berharap Muktamar Ke-IV PITI berjalan lancar, menghasilkan ketua umum membawa PITI lebih baik ke depan, kata Plt Ketua Umum PITI Denny Sanusi dalam sambutannya dan juga mengajak peserta mengirim surah Al-Fatihah kepada Ketua Umum hasil Muktamar V PITI 2017 mendiang Anton Medan (Tan Hok Liang).

Menginjak usia ke-61 tepat di tahun ini, menurut Denny, PITI meski dihadapkan pada pelbagai dinamika tetap hadir sebagai organisasi dakwah Islam inklusif, tak lagi terbatas kalangan Tionghoa, namun terbuka bagi siapa pun.

Siapa pun bisa ikut PITI. Bahkan di luar Islam pun bisa ikut, kata Denny Sanusi kepada Merahputih.com, di sela jeda pembukaan Muktamar Ke-VI.

Muktamar

Sekretaris Direktorat Jenderal Bimas Islam Muhammad Fuad Nasar menyampaikan pentingnya pembauran. (Foto: Ferry Tri Adi Sasono)

Bersamaan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional, menurut Sekretaris Direktorat Jenderal Bimas Islam Muhammad Fuad Nasar, Muktamar Ke-VI PITI akan menjadi momentum strategis merespons tantangan zaman yang sedang dihadapi umat Islam, sebab organisasi Islam tak cukup hanya ber-fastabiqul khairat, melainkan harus melakukan amal jama'i, sinergi, koordinasi, dan kolaborasi untuk mengusung agenda besar bersama.

Hemat saya, kuncinya dua hal. Komitmen kebangsaan dan kemajuan umat menjadi napas perjuangan segenap ormas Islam di masa kini dan akan datang, kata Fuad Nasar.

Baca Juga:

Menag Yaqut: Jum'at Agung Jadi Momentum Persatuan Wujudkan Indonesia Maju

Di dalam pidatonya, Fuad Nasar mengingatkan kepada seluruh peserta tentang arti penting keberadaan PITI. Secara khusus, putera Sutan Marajo Nasaruddin Latif mengutip buah pikir dua pendiri PITI, Abdul Karim Oei dan Junus Jahja.

PITI, menurutnya, diharapkan dapat menjadi semacam selter, laboratorium dakwah dan research center agar gerakan pembauran di masa silam jadi sumbangsih besar PITI terus berlangsung.

PITI
Senior PITI sekaligus pengusaha Jusuf Hamka membagi pengalamannya sewaktu menjadi Ketua Umum PITI di masa Orde Baru. (Foto: Ferry Tri Adi Sasono)

PITI punya kontribusi besar dalam upaya memperkuat pembauran bangsa dan memperkokoh keindonesiaan, terang Fuad Nasar.

Peran PITI berkait pembauran tersebut diamini seniornya, Jusuf Hamka. Ketua Umum PITI kalangan Tionghoa pertama di masa Orde Baru tersebut mengaku peran PITI tetap strategis dalam rangka pembauran.

Orang banyak kan tahunya kalau ada orang Tionghoa masuk Islam pasti PITI, kata Jusuf Hamka mengingat memori kolektif banyak orang tentang PITI.

Dalam kesempatan tersebut, Jusuf Hamka berharap PITI terus menjadi lokomotif persatuan umat bahkan harus membantu saudara lain di luar Islam. Persatuan, menurutnya, jadi kata kunci penting di masa kini sebab penuh perjuangan mengembalikan nama organisasi yang di masa Orde Baru sempat berganti menjadi Pembina Iman Tauhid Indonesia.

Jadi enggak ada cerita nama PITI mau berubah lagi. Persatuan jadi kunci utama. Saya sampai akhir hayat akan mendampingi kalian PITI, seru Jusuf Hamka disambut tepuk tangan peserta. (*)

Baca Juga:

Sikapi Bentrokan Maluku Tengah, DPD RI Ingatkan Semua Pihak Jaga Persatuan


https://merahputih.com/post/read/muktamar-vi-piti-usung-persatuan-umat

Sumber: https://merahputih.com/post/read/muktamar-vi-piti-usung-persatuan-umat
Tokoh







Graph

Extracted

persons Anton Medan, Fachrul Razi, Muhammad,
companies ADA,
ministries DPD, DPD RI,
organizations Persis,
institutions Sekretaris Direktorat Jenderal,
religions Islam,
topics NKRI, Orde Baru,
events Rezim Orde Baru,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta, MALUKU, Sumatera Utara,
cities Kemayoran,
cases covid-19,