2 Survei Kepuasan Jokowi Jauh Beda, Rocky: Surveyor Sedang Cari Remah

  • 20 Mei 2022 06:10:33
  • Views: 13

SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Sekretariat Presiden)

Solopos.com, JAKARTA—Baru-baru ini dua lembaga survei mengeluarkan hasil survei yang berbeda 180 derajat mengenai tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Padahal hasil survei itu dikeluarkan dalam waktu hampir bersamaa.

Dua lembaga survei yang dimaksud adalah Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia dan Indobarometer.

PromosiMasalah Mendasar Kemiskinan di Desa adalah Upah Riil Pertanian Rendah

Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia pada 15 Mei lalu mengeluarkan hasil  tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo mengalami penurunan 58,1 persen. Pada Desember 2021, hasil survei Indikator Politik Indonesia menyatakan kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo saat itu sebesar 72 persen.

Baca Juga: Survei: Masyarakat Kapok Polarisasi, Airlangga Capres Paling Dipilih

Angka tersebut berdasarkan survei terhadap 1.228 responden yang diambil secara acak. Survei dilakukan pada 5-10 Mei 2022 dengan margin of eror 2,9 persen.

“Yang mengatakan puas 8 persen, yang mengatakan cukup puas 50,1 persen. Total 58,1 persen, kata Direktur Eksekutif Indikator Polirik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam konferensi pers virtual, Minggu (15/5).

Menurut Burhanuddin, faktor utama menurunnya tingkat kepuasan kinerja terhadap Jokowi ini adalah meningkatnya harga kebutuhan pokok.

Baca Juga: Hasil Survei di Bawah Perindo, Petinggi DPP PAN Sewot

Sementara itu, mengatakan berdasarkan hasil survei Indobarometer tingkat kepuasan publik atas kinerja Presiden Jokowi mencapai 78,3 persen.

“Seiring membaiknya pandemi Covid-19 dan teratasinya persoalan minyak goreng, tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi mencapai 78,3 persen, kata Direktur Eksekutif lembaga survei Indometer Leonard SB melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (15/5).

Dari angka itu 7,9 persen di antaranya mengaku sangat puas atas kepemimpinan atau kebijakan yang dilakukan Presiden Jokowi. Membaiknya tingkat kepuasan itu diklaim tak lepas dari teratasinya persoalan minyak goreng.

Baca Juga: Puan Maharani ke Kader PDIP Wonogiri: Jangan Terpengaruh Survei!

“Mungkin itu survei yang dibuat untuk mengukur daya tahan Indobarometer sendiri. Kelihatannya memang surveyor ini yang berupaya nyari remah-remah. Yang jelas tanya kepada emak-emak, harga minyak itu nggak turun dari harga yang ditetapkan pemerintah sebetulnya basisnya. Tetap itu terlihat karena ada faktor-faktor baru, ekspor dilarang tetapi penyelundupan berlangsung terus, ujar pengamat politik Rocky Gerung dalam video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Selasa (17/5/2022).

Rocky menyayangkan media massa yang menelan mentah-mentah hasil surveri tersebut. Menurut dia, pers harus mempertimbangkan mana hasil survei yang masuk akal.

“Masak dua-duanya benar dan dua-duanya salah, satu di antaranya mesti salah. Menurut dia, media mestinya membuat perbandingan kemudian menganalisisnya supaya ketahuan lembaga survei mana yang bohong, ujar dosen Universitas Indonesia itu.


https://www.solopos.com/2-survei-kepuasan-jokowi-jauh-beda-rocky-surveyor-sedang-cari-remah-1320706?utm_source=terkini_desktop

Sumber: https://www.solopos.com/2-survei-kepuasan-jokowi-jauh-beda-rocky-surveyor-sedang-cari-remah-1320706?utm_source=terkini_desktop
Tokoh









Graph